Kuliah Di Jerman Mahal? Simak Info Biaya & Persyaratannya!
Kuliah Di Jerman – Seperti yang sudah Kita ketahui bahwa negara jerman telah menjadi tujuan utama para pelajar internasional untuk melanjutkan studinya.
Riset terbaru yang dilakukan Study.EU menunjukkan bahwa Jerman menjadi negara terbaik dan tujuan nomor satu mahasiswa untuk menimba ilmu.
Tiga kriteria yang dinilai dalam riset tersebut adalah : Biaya, kehidupan sehari-hari, dan karir. Kualitas pendidikan Jerman merupakan salah satu yang terbaik di dunia.
Terlebih buat kamu yang ingin kuliah di bidang sains dan teknologi, Jerman merupakan pilihan yang tepat karena lulusan kuliah di Jerman sangat dihargai oleh perusahaan multinasional.
Sistem pendidikan di Jerman menekankan pentingnya praktek selama dalam perkuliahannya, sehingga memudahkan alumni Jerman mengaplikasikan ilmunya di berbagai bidang pekerjaan
Selain itu Jerman juga mempunyai sebuah tradisi serta sebuah reputasi yang baik dalam mendukung institusi pendidikan yang berkualitas.
Cukup banyak sebuah inovasi dan temuan tercipta dari sebuah penelitian yang dilakukan di sebuah Universitas di negara Jerman.
Contohnya dalam bidang sains, ada begitu banyak nama-nama yang telah meraih penghargaan nobel yang berasal dari sebuah kampus di negara Jerman, diantaranya Robert Koch, Max Planck, Albert Einstein, Conrad Röntgen dan masih banyak lagi.
Oleh karena itu tidak mengherankan jika banyak orang menjadikan negara Jerman sebagai tujuan untuk belajar / study.
Daftar Isi
Bergaul Dalam Suasana Multikultural
Jerman menjadi tujuan mahasiswa dari berbagai negara, sehingga suasana mulitikultural ini akan meluaskan cakrawala berpikir dan menghargai perbedaan.
Tidak hanya itu, bertemu dengan mahasiswa dari berbagai belahan dunia juga membuka peluang untuk memiliki jaringan lintas benua yang sangat luas.
Jerman Adalah Negara Maju, Modern dan Indah
Jerman dikenal sebagai negara yang memiliki standar kualitas hidup yang sangat tinggi, hal ini berlaku di semua bidang kehidupan. Lapangan kerja yang luas, tingkat kriminalitas rendah, infrastruktur transportasi modern, semua itu tersedia di kota-kota di Jerman.
Dengan luas 357.021 km2, jumlah penduduk sekitar 82 juta jiwa, 16 negara bagian, negara ini menjadi kunci organisasi Uni Eropa serta penghubung transportasi barang dan jasa antarnegara di kawasan Eropa.
Singkat kata, Jerman merupakan negara yang memiliki peran ekonomi dan politik sangat penting di Eropa dan dunia.
Jerman juga memiliki keindahan alam yang terbentang di seluruh negeri. Terdapat pegunungan alpen, dimana di musim dingin menjadi tujuan pengunjung dari seluruh dunia untuk ber-ski di pegunungan tersebut.
Tidak hanya keindahan alam hutan dan gunung, Jerman juga terdapat tiga sungai besar yang melewati Belanda, Ceko, dan Jerman. Sungai tersebut adalah sungai Rhein, Donau, dan Elbe.
Sungai-sungai kecil di salam kota juga terjaga kebersihannya sehingga dimanfaatkan wisatawan untuk menikmati wisata air dengan berkeliling kota memakai kapal kecil.
Tinggal dan belajar di Jerman, berarti kesempatan bagi kamu untuk menikmati keindahan kota-kota di negara Eropa lainnya.
Kamu dapat mengunjungi destinasi terkenal di Eropa karena Jerman terhubung akses darat dengan berbagai kota terkenal seperti Paris, Praha, Roma, Milan, Brussel, dan lainnya.
Mahalkah Biaya Kuliah di Jerman?
Negara Jerman telah memberikan dukungan yang tinggi terhadap kemajuan pendidikan. Karena itu, negara Jerman memfasilitasi anggaran dan subsidi dengan angka yang bisa dibilang sangat besar terhadap bidang pendidikan di semua negara bagiannya.
Biaya pendidikan di negara Jerman bisa dikatakan gratis untuk seluruh tingkatan pendidikan, dari mulai taman kanak-kanak (TK) sampai dengan pendidikan tinggi.
Pemerintah Jerman memungut pajak yang cukup tinggi kepada masyarakatnya, hasil dari pungutan pajaknya dikembalikan dalam bentuk fasilitas seperti kesehatan dan pendidikan gratis.
Karena subsidi pendidikan yang sangat besar tadi, maka beberapa universitas di Jerman memberikan kebebasan dalam membayar biaya kuliah (Free tuition fee) untuk seluruh mahasiswa, baik mahasiswa local atau mahasiswa dari luar negeri (international student), diantaranya mahasiswa yang berasal dari Indonesia.
Pembebasan biaya kuliah tersebut ditujukan untuk state/public university (universitas negeri). Adapun kampus swasta/private, masih harus menerapkan anggaran kuliah per semesternya.
Keuntungan lain kuliah di Jerman adalah terbukanya peluang dalam memperoleh beasiswa dari beberapa institusi di negara Jerman.
Pembebasan biaya dalam membayar kuliah di Jerman bukan berarti tidak mengeluarkan uang sama sekali, karena tiap mahasiswa akan dikenakan biaya administrasi yang besarnya berbeda-beda tergantung dari ketentuan setiap perguruan tinggi.
Biaya administrasi tersebut tidak dipakai untuk biaya kuliah, akan tapi untuk memperoleh semesterticket, yaitu seperti tiket yang berguna untuk mendapatkan sebuah fasilitas transportasi yang terdapat di area kampus secara gratis.
Biaya administrasi tersebut tiap kampus berbeda-beda, tapi nilainya kurang lebih Rp 1,7 juta atau 100 Euro per semester.
Tidak seluruh negara bagian Jerman menggratiskan biaya kuliah. Dari sekitar 16 negara, kira-kira ada 2 negara bagian, yaitu Baden Wurttenberg dan Bayern memberlakukan biaya kuliah/tuition fee bagi perguruan tinggi negeri.
Kebijakan pemberlakuan biaya kuliah ini berlaku bagi mahasiswa yang berasal dari luar uni Eropa. Walau kampus-kampus negeri di Bayern dan Baden Wurttenberg tidak lagi gratis, tetapi masih sangat murah dibandingkan negara Eropa lainnya, yaitu berkisar 500 Euro untuk tiap semesternya.
Sedangkan untuk universitas swasta biasanya memungut biaya pendidikan yang agak tinggi, yaitu bisa mencapai 20.000 Euro per tahunnya.
Apa Saja Syarat Kuliah di Jerman?
Untuk bisa masuk sebagai mahasiswa di perguruan tinggi di Jerman, syarat-syaratnya adalah sebagai berikut :
1. Memiliki visa
Persyaratan visa belajar ini tergantung masing-masing negara asal. Untuk keperluan studi yang dalam jangka waktu lama, diharuskan mengajukan visa jangka panjang yang disebut visa nasional.
Visa nasional ini diperuntukkan bagi pendatang yang tinggal di Jerman selama lebih dari 90 Hari. Biaya pembuatan visa belajar di Jerman untuk pelajar dari Indonesia adalah sekitar 60 Euro.
Untuk persyaratan lengkap dokumen apa saja yang dibutuhkan, kamu bisa menghubungi kantor kedutaan besar Jerman di Indonesia.
Tetapi secara umum persyaratan visa pelajar ini adalah sebagai berikut :
- Formulir aplikasi yang sudah diisi
- Paspor yang masih berlaku
- Pas Photo
- Konfirmasi penerimaan dari universitas
- Transkrip nilai
- Sertifikasi kemampuan bahasa Jerman
- Bukti deposit uang jaminan senilai sekitar 8600 Euro
- Bukti asuransi kesehatan
2. Bukti sumber pendanaan
Sebagai persyaratan pembuatan visa, kamu harus memiliki bukti bahwa kamu memiliki akses dana berupa uang jaminan senilai kurang lebih 8600 Euro. Dana itu sebagai bukti bahwa kamu mempunyai suatu jaminan biaya hidup selama studi di Jerman.
3. Sertifikat kemampuan bahasa jerman
Ada sebagian program kuliah menggunakan bahasa Inggris. Tapi kebanyakan mata kuliah disampaikan dalam bahasa Jerman, sehingga mengharuskan mahasiswa program internasional melampirkan bukti kemampuan bahasa Jerman.
Untuk persyaratan bahasa, jika kamu mendaftar jurusan yang menggunakan bahasa Jerman maka kamu diharuskan memiliki sertifikat bahasa Jerman pada level minimal B1.
Sedangkan bagi kamu yang ingin mendaftar di kelas Internasional dengan pengantar bahasa Inggris, cukup dengan sertifikat level A1.
Urutan level kemampuan bahasa Jerman dari rendah ke tinggi adalah: A1, A2, B1, B2, C1, C2.
Dimana sebaiknya mengambil kursus bahasa Jerman ini, apakah di Jerman atau di Indonesia?
Kursus bahasa di Jerman tentu akan semakin memacu kita untuk menguasai bahasa Jerman karena kita bisa langsung berinteraksi dengan lingkungan dan budaya hidup di Jerman.
Tapi mengambil kursus di Jerman akan membutuhkan biaya yang tidak sedikit karena kita harus membiayai hidup selama tinggal di Jerman.
Akan lebih baik mengambil kursus bahasa Jerman di Indonesia. Selain jauh lebih hemat, mempelajari bahasa jerman tingkat dasar dengan guru yang bisa berbahasa Indonesia akan mempermudah memahaminya.
Baru setelah lulus level B1 atau B2, kamu bisa melanjutkan kursus bahasa Jerman di Jerman langsung. Untuk memilih tempat kursus bahasa Jerman, berikut beberapa hal yang harus kamu pertimbangkan :
- Cari informasi sebanyak-banyaknya mengenai tempat kursus bahasa Jerman di wilayah kamu. Bisa dengan browsing atau datang langsung ke lokasi. Cek fasilitas apa saja yang disediakan di lembaga kursus tersebut.
- Cari lokasi yang strategis dan dekat dengan rumah kamu.
- Pilih lembaga kursus bahasa Jerman yang biayanya sesuai dengan budget.
- Cari tempat kursus yang fokus pada speaking focus atau mengutamakan kemampuan bicara.
- Pastikan tenaga pengajar memiliki kompetensi yang memadai, profesional, dan ramah.
- Pilih kelas kecil.
- Pilih waktu yang tepat dan sesuai dengan jadwal belajar dan kerja kamu.
4. Memiliki asuransi kesehatan
Sebelum meninggalkan tanah air, pastikan kamu sudah mendaftar asuransi kesehatan selama kamu menjalani studi di Jerman.
Bukti asuransi kesehatan ini harus kamu tunjukkan ketika kamu daftar ulang di kampus pilihanmu dan ketika melamar visa.
Asuransi kesehatan ini penting untuk menanggung biaya perawatan jika mahasiswa sakit atau mendapatkan kecelakaan. Premi asuransi ini berkisar antara 80-160 Euro tiap bulannya.
5. Melakukan pendaftaran
Rata-rata universitas di negara Jerman open registrasi setiap 2 kali per tahun, yaitu saat musim panas dan musim dingin.
Untuk pendaftaran, kamu bisa mendaftar langsung di international office masing-masing kampus atau via website pendaftaran universitas bagi mahasiswa internasional.
Untuk amannya, disarankan berkas registrasi diserahkan beberapa minggu sebelum jatuh tempo agar kampus mempunyai cukup waktu untuk mengevaluasi jika ada berkas yang dirasa tidak lengkap.
Jurusan Kuliah di Jerman
Berbagai jurusan kuliah tersedia di Jerman dengan kualitas yang diakui di seluruh dunia. Di bidang ilmu pengetahuan dan kedokteran saja, universitas di Jerman telah menghasilkan 68 peraih nobel.
Jerman juga negara asal para pemikir dan penyair dengan nama-nama besar seperti Beethoven, Goethe, Immanuel kant, Hegel dan Adorno.
Sehingga selain ilmu-ilmu alam, kedokteran, saint, dan teknologi, kampus di jerman juga memiliki jurusan humaniora yang kualitasnya diakui dunia.
Saat ini terdapat 390 universitas di Jerman dengan total jumlah jurusan lebih dari 16.000 jurusan atau program studi.
Kualitas pendidikan di Jerman relatif sama bagusnya untuk semua jurusan. Yang terpenting bagi kamu adalah pilih jurusan yang sesuai dengan minat dan passion kamu.
Selain itu ilmunya harus sesuai dengan kebutuhan di Indonesia,jangan sampai kamu kebingungan setelah kembali ke tanah air karena jurusan yang diambil tidak dibutuhkan di Indonesia.
Demikian sharing kali ini tentang kuliah di Jerman. Semoga bermanfaat dan memberikan inspirasi untuk bersemangat meraih mimpi. Kamu siap untuk kuliah di Jerman?
Mudahnya Mendaftar Kuliah di Jerman
Buat kamu yang tertarik untuk kuliah di Jerman setelah kamu mengetahui keunggulannya, kamu bisa langsung konsultasi ke kami mengenai pendaftaran dan lainnya dengan cara klik tombol dibawah.
Kami siap melayani segala kebutuhan pendidikan kamu di luar negeri yaitu di Jerman.