5 Program Beasiswa di Jerman Terbesar Untuk Mahasiswa Asing
Beasiswa di Jerman – Universitas-universitas di Jerman telah menjadi tujuan favorit mahasiswa dari seluruh dunia untuk melanjutkan pendidikannya.
Fakta menunjukkan bahwa kualitas pendidikan Jerman memang luar biasa serta biaya kuliah yang sangat rendah, bahkan gratis. Kalau di negara lain mahasiswa asing biasanya dikenakan biaya kuliah lebih mahal, di Jerman mereka mendapatkan hak dan kewajiban yang sama dengan mahasiswa lokal.
Jadi bisa dibilang semua mahasiswa yang diterima di universitas negeri di Jerman sebenarnya telah mendapatkan beasiswa dari pemerintah Jerman dalam bentuk subsidi pendidikan. Ini bisa terjadi karena pemerintah Jerman memang memberikan perhatian sangat besar bagi pendidikan.
Mereka menerapkan pajak tinggi pada warganya, tapi pajak tersebut digunakan dalam bentuk lain, salah satunya pendidikan gratis dari SD sampai perguruan tinggi.
Walau universitas negeri Jerman tidak membebankan biaya kuliah atau tuition fee, tapi hidup di Jerman tidak gratis.
Bahkan biaya hidup di negara maju seperti Jerman relatif mahal. Untuk memenuhi kebutuhan bulanan seperti sewa tempat tinggal, makan, beli buku kuliah, dll, dibutuhkan setidaknya € 700 per bulan.
5 Program Beasiswa di Jerman Terbesar Untuk Mahasiswa Asing
Nah, buat kamu yang ingin kuliah di Jerman tapi terkendala dengan biaya hidup, berikut ini daftar beasiswa di Jerman terbesar yang bisa dicoba oleh mahasiswa asing, lalu apa sajakah itu? berikut di bawah ini adalah ulasannya:
1.DAAD (Deutscher Akademischer Austauschdienst)
DAAD atau Dinas Pertukaran Akademis Jerman merupakan lembaga pemberi beasiswa terbesar di dunia yang menargetkan mahasiswa, dosen, peneliti, atau profesional dari luar Jerman sebagai penerima beasiswa.
DAAD merupakan beasiswa penuh, dimana mahasiswa akan menerima tunjangan bulanan, asuransi kesehatan, bantuan penelitian, serta tikae Indonesia-Jerman.
Penerima beasiswa ini akan menerima tunjangan bulanan sebesar € 750 untuk mahasiswa Master dan € 1000 untuk program Doctoral.
Tapi harus diketahui juga bahwa proses seleksi beasiswa DAAD ini sangat ketat, bahkan hanya sedikit mahasiswa yang langsung berhasil mendapat beasiswa pada percobaan pertama.
2.Erasmus +
Erasmus + adalah beasiswa penuh dan kelanjutan dari program sebelumnya, yaitu Erasmus Mundus. Program beasiswa ini disponsori oleh European Commision yang merupakan badan di bawah Uni Eropa. Mereka menawarkan beasiswa kepada mahasiswa dari 160 negara di luar Uni Eropa untuk kuliah di negara-negara Eropa, termasuk Jerman.
Mahasiswa yang berhasil lolos seleksi berhak menerima tunjangan bulanan sebesar € 1000 untuk mahasiswa Undergraduate dan Master, serta € 1000 untuk program Doctoral. Karena termasuk beasiswa penuh, kebutuhan biaya kuliah, asuransi kesehatan, serta tiket pesawat dari dan ke negara asal juga ditanggung oleh sponsor.
3.Deutschland Stipendium
Program beasiswa ini terwujud atas kerjasama pemerintah Jerman dengan beberapa organisasi, perusahaan, serta orang-orang yang peduli dengan pendidikan. Beasiswa ini terbuka bagi semua jenjang kuliah, S1 hingga S3.
Setiap tahun, ada lebih dari 22 ribu mahasiswa yang menerima beasiswa ini. Untuk lolos seleksi sebagai penerima beasiswa, mahasiswa harus memiliki prestasi akademik yang menonjol serta partisipasi aktif dalam organisasi.
Bantuan keuangan yang ditawarkan memang tidak terlalu besar, yaitu € 300 per bulan. Tapi mahasiswa punya keuntungan lain karena akan mendapatkan mentoring, networking, serta program magang.
Justru program tambahan ini yang bermanfaat bagi masa depan mereka, karena mahasiswa berkesempatan menjalin hubungan dengan berbagai perusahaan yang menjadi sponsor program beasiswa ini.
4.Heinrich Boll Scholarship
Heinrich Böll Foundation merupakan yayasan yang berafiliasi dengan partai hijau Jerman. Karena itulah, beasiswa ini terutama ditujukan untuk mahasiswa yang mempelajari ilmu lingkungan, serta STEM (Science, Technology, Engineering, Mathematics).
Beasiswa ini terbuka bagi mahasiswa luar Uni Eropa yang mengambil program Pascasarjana, baik Master maupun Doctoral. Pihak yayasan Heinrich Böll akan memberikan bantuan dalam bentuk bantuan keuangan sebesar € 750/bulan untuk mahasiswa S2 dan € 1000/bulan untuk mahasiswa S3.
5.Helmholtz Association
Asosiasi Helmholtz merupakan organisasi ilmiah di Jerman yang memiliki 18 pusat penelitian untuk membantu memecahkan berbagai masalah di masyarakat.
Mereka menawarkan beasiswa pada mahasiswa PhD, sehingga mahasiswa bisa fokus dengan aktivitas penelitian dan tidak perlu memikirkan biaya hidup sehari-hari.
Selain mendapat bantuan keuangan, mahasiswa juga berpeluang melakukan riset dengan memanfaatkan fasilitas laboratorium yang ada di Helmholtz Association.
Nah, itu tadi daftar organisasi atau lembaga besar yang banyak memberikan beasiswa di Jerman. Masih banyak organisasi atau perusahan yang memberikan bantuan bagi mahasiswa asing di Jerman.
Bahkan ada juga universitas yang memberikan beasiswa di Jerman, tapi syaratnya kalian harus terdaftar dulu sebagai mahasiswa di universitas tersebut.
[contact-form-7 id=”509″ title=”Leads Virtu”]
Untuk informasi lebih lengkap mengenai beasiswa di Jerman, hubungi Studiva dengan mengisi form diatas ini, atau jika Kalian juga bisa mendapatkan informasi tips-tips agar sukses kuliah di Jerman serta informasi menarik lainnya .